mirror.co.uk
Zain, bocah 9 tahun ini pecahkan rekor mendaki Gunung Kilimanjaro demi menggalang dana bantuan untuk pembangunan sekolah.
TANZANIA - Seorang anak berusia
sembilan tahun bernama Zain Ackrim dinobatkan sebagai pendaki termuda
yang berhasil menaklukan Gunung Kilimanjaro.
Zain berhasil menaklukan puncak gunung tertinggi di Afrika, yakni sekitar 19, 340 ft hanya dalam waktu sekitar enam hari.
Dia bergabung bersama dengan saudaranya yang masih berusia 12 tahun bernama Rehan dan ayahnya bernama Reheel yang berusia 49 tahun.
Zain, yang masih berusia sembilan tahun sebelas bulan, bukan hanya belajar mendaki, namun dia juga berhasil memecahkan rekor setelah mencapai puncak dalam usia yang masih muda.
Dikutip dari mirror.co.uk, meski mengaku sangat lelah namun dirinya mengaku sangat puas karena berhasil mencapai puncak bersama kakak dan ayahnya.
"Saya masih lelah sekarang. Tapi saya merasa sangat bisa sampai ke puncak. Kami telah berlatih begitu lama, " terangnya.
Ayahnya yang bekerja sebagai akuntannya bergabung dengan dua putranya pada pendakian bersama dengan para pendaki dari Skotlandia dan Amerika.
Raheel telah menghabiskan satu bulan untuk mempersiapkan dua puteranya untuk pendakian itu. Dia melatih anaknya naik ke Italian Alps dan berjalan ke Snowdon.
"Jujur, saya yang malah merasa gugup. Saya sangat senang dan sangat bangga dengan apa yang anak-anak telah dicapai. Itu adalah prestasi nyata bagi kita semua.
Untuk diketahui, rekor yang dicapai Zain, sebelumnya dipegang oleh Jack Rea, yang masih berusia 10.
Keluarganya sengaja melakukan ekspedisi dan pemecahan rekor itu menggalang dana bantuan sosial untuk pembangunan sekolah di Afrika.
Zain berhasil menaklukan puncak gunung tertinggi di Afrika, yakni sekitar 19, 340 ft hanya dalam waktu sekitar enam hari.
Dia bergabung bersama dengan saudaranya yang masih berusia 12 tahun bernama Rehan dan ayahnya bernama Reheel yang berusia 49 tahun.
Zain, yang masih berusia sembilan tahun sebelas bulan, bukan hanya belajar mendaki, namun dia juga berhasil memecahkan rekor setelah mencapai puncak dalam usia yang masih muda.
Dikutip dari mirror.co.uk, meski mengaku sangat lelah namun dirinya mengaku sangat puas karena berhasil mencapai puncak bersama kakak dan ayahnya.
"Saya masih lelah sekarang. Tapi saya merasa sangat bisa sampai ke puncak. Kami telah berlatih begitu lama, " terangnya.
Ayahnya yang bekerja sebagai akuntannya bergabung dengan dua putranya pada pendakian bersama dengan para pendaki dari Skotlandia dan Amerika.
Raheel telah menghabiskan satu bulan untuk mempersiapkan dua puteranya untuk pendakian itu. Dia melatih anaknya naik ke Italian Alps dan berjalan ke Snowdon.
"Jujur, saya yang malah merasa gugup. Saya sangat senang dan sangat bangga dengan apa yang anak-anak telah dicapai. Itu adalah prestasi nyata bagi kita semua.
Untuk diketahui, rekor yang dicapai Zain, sebelumnya dipegang oleh Jack Rea, yang masih berusia 10.
Keluarganya sengaja melakukan ekspedisi dan pemecahan rekor itu menggalang dana bantuan sosial untuk pembangunan sekolah di Afrika.
No comments:
Post a Comment